Jamaah haji atau umroh Indonesia pasti familiar dengan nama Toko Ali Murah. Selain namanya yang Indonesia sekali, toko satu ini menjadi destinasi jamaah asal Indonesia karena menggunakan rupiah dalam transaksinya.
Toko Ali Murah terletak di kawasan pasar Al-Balad. Al-Balad sendiri merupakan kawasan perdagangan terkenal di Jeddah. Setiap harinya lokasi ini tidak pernah sepi pengunjung. Banyak jamaah haji dan umroh asal Indonesia mampir sebelum pulang ke tanah air untuk berbelanja oleh – oleh dari kawasan ini.
Pasar Al-Balad mirip Pasar Tanah Abang di Jakarta. Banyak toko-toko yang menggunakan nama-nama yang sangat Indonesia, seperti: Toko Ali Murah. Toko Ali Murah ini bisa disebut sebagai toko pelopor oleh – oleh haji dan umroh.
Toko Ali Murah dahulu lokasinya jauh di belakang pasar Al – Balad, letaknya tidak begitu strategis tapi tetap banyak yang mencari, baik dari kalangan artis maupun crew kabin. Sekarang toko Ali Murah dapat dijumpai dengan mudah dengan tulisan besar yang bisa terbaca jelas dari jalan besar.
Nama Toko Ali Murah Menjadi Trend Setter
Setelah Toko Ali Murah terkenal dan laku keras, toko – toko lain meniru penggunaan kata Murah di belakang namanya, misalnya Toko Gani Murah, Toko Noor murah, Toko Kamal Murah, Toko Sultan Murah, dll.
Jamaah Indonesia dikenal punya hobi berbelanja. Mereka tidak hanya menghabiskan riyal di Makkah dan Madinah bahkan di kota Jeddah juga. Jika Anda ingin mencari barang yang murah dengan kualitas produk yang sama, sebaiknya tahan nafsu belanja anda ketika di berada Makkah dan Madinah.
Uniknya daerah Balad ini adalah penjualnya rata-rata fasih berbahasa Indonesia meski berasal bukan dari Indonesia.
Baca juga: Pesona KeindahanMasjid Terapung Kota Jeddah
Anda tidak perlu khawatir tidak bisa bahasa Arab di sini. Bila ada pelayan atau pemilik toko yang tidak mengerti bahasa Indonesia, mereka biasanya memakai kalkulator untuk menerjemahkan harga yang mereka sepakati.
Penjaga Toko Ali Murah juga kreatif dalam memanggil para jemaah Indonesia. Awalnya mereka memanggil-manggil “Siti rohmah, ayo belanja” ketika lewat jamaah Indonesia. Lalu mereka kini akan memanggil dengan ucapan gaul “Ayo bunda cantik, bunda cantik, mampir bunda cantik”!
Tak ayal jika jamaah umroh atau haji perempuan asal Indonesia yang lewat baik tua maupun muda langsung kepincut rayuan ‘maut’ mereka. Namun jangan salah, harga-harga yang ditawarkan “Toko Toko Murah” ini sama sekali tidak murah.
Yang pasti, para jamaah bisa bertransaksi dengan rupiah. Mereka juga telah menyiapkan uang kembalian dalam bentuk rupiah juga. Tidak di semua toko mau, tapi pada umumnya bisa.
Baca juga: Tips Ibadah Haji yang Wajib Anda Ketahui
Berbagai Produk yang Dijual
Al-Balad dengan Corniche Center-nya menawarkan semua kebutuhan hidup dari yang mahal hingga murah. Mulai dari oleh-oleh khas saudi seperti : tasbih, karpet, kurma, sajadah, coklat-coklat an, kue-kue an, jam tangan, aneka produk kulit, kerudung, pasmina, hingga celak mata dan hena bisa dibeli di pusat perbelanjaan yang setiap waktu shalat tiba ditutup beberapa saat ini.
Ada pula abaya (baju tradisional perempuan Arab berwarna hitam), parfum (mulai dari yang asli hingga yang KW kesekian). Tas-tas pun juga begitu. Barang-barang elektronik juga banyak. Jual emas dan berbagai perhiasan juga ada. Dan terakhir Jual beli pulsa juga terseia.
Semua barang-barang tersebut rata-rata 90 persen hasil impor. Sebenarnya tidak hanya di Toko Ali Murah, di toko ‘murah’ yang lain pun barang-barangnya hampir semua impor. Mereka mengimpor dari India, Pakistan, dan yang paling utama adalah dari Cina. Barang yang impor dari Cina harganya relatif cukup murah.
Baca juga: Panduan Umroh Praktis Selama di Kota Mekah
Pusat Perbelanjaan Lain
Selain Balad, pusat belanja murah juga ada di kawasan Haraj Al-Sawarikh, sebuah los pasar panjang yang menjual aneka barang baru dan bekas. Karpet, lampu kristal, barang pecah belah, kosmetik, barang elektronik, dan suvenir banyak dijual di kawasan ini. Jika pandai menawar dan memilih, pengunjung bisa mendapatkan barang bagus dengan harga murah di sini.
Sementara di Tahlia Street, yang berada di tengah Kota Jeddah, pengunjung bisa berbelanja di pusat perbelanjaan dan butik yang menjual produk-produk fashion ternama dunia seperti Prada, Gucci, dan Giorgio Armani. Harganya tentu ratusan hingga ribuan riyal per item. Bahkan warga Indonesia yang sudah lama menetap di sana mengatakan, kalau ingin menghabiskan gaji sebulan dalam hitungan menit, silahkan mampir ke Tahlia Street.
Dan jika ingin berbelanja produk elektronik, Falestin Street tempatnya. Di kanan kiri jalan ini berjajar toko-toko yang menjual aneka merek telepon genggam, kamera, alat pemutar dan perekam musik berformat digital versi MP3, MP4, dan MP5, serta laptop beserta aksesorisnya. Dengan harga relatif lebih murah dibandingkan dengan harga barang elektronik di tanah air.
Baa juga: 10 Tempat Paling Bersejarah di Kota Mekah
Toko Makanan Khas Indonesia
Jika anda lapar, anda bisa menuju gerai-gerai makanan yang ada di kawasan Balad. Anda yang kangen dengan masakan tanah air tidak perlu khawatir karena disini banyak sekali gerai makanan yang menjual masakan khas Indonesia.
Salah satu contohnya adalah gerai Bakso Mang Oedin. Gerai Bakso Mang Oedin lokasinya outdoor dan berada di depan toko Giordano. Selain menjual bakso, Gerai Bakso Mang Oedin juga menjual nasi goreng, dan menu khas Indonesia lainnya.
Untuk yang suka mie ayam, bisa mengunjungi Rumah Makan Garuda. Banyak jamaah Indonesia yang bilang bahwa Rumah Makan Garuda terkenal dengan mie ayam-nya yang juara. Harga makanan bervariasi, tetapi dengan uang 10 riyal, anda biasanya sudah bisa makan dengan kenyang.
Tempat jajan Indonesia juga ramai disini. Ada rumah makan Rasela dengan berbagai macam menu nasi goreng, sop buntut, ikan/ayam bakar/goreng, gado-gado, mie ayam, bakso, aneka jus, dan di rak deket pintu depannya juga jualan snack khas lokal Indonesia.
Sumber: IPHI
(8027)